Pierre-Emerick Aubameyang memang performanya mengalami penurunan drastis pada musim lalu. Mikel Arteta selaku pelatih dari Arsenal hanya bisa berharap kalau penurunan performa ini tidak bertahan lama.
Aubameyang sendiri sebenarnya baru saja mendapatkan kontrak baru dari Arsenal pada September tahun lalu. Kontrak ini diberikan berkat performanya yang sangat baik dengan menciptakan 60 gol pada musim 2018/2019 dan 2019/2020.
Hilangkan rasa kecewa dengan bertaruh di agen bola terpercaya dan manfaatkan promo parlay terbaru yang hanya ada di sbobetmain dengan bertaruh 10ribu saja para pemain bisa menangkan hadiah jutaan.
Cara daftar sbobet di sbobetmain juga sangat mudah. Sbobetmain juga menyediakan banyak permainan lainnya yang memiliki banyak promo menarik.
Tetapi, kontrak ini membuat Aubameyang dibebani dengan ekspektasi yang besar dari banyak pihak pada musim lalu. Striker asal Gabon ini hanya bsia menciptakan 10 gol dan 3 assist di sepanjang musim Liga Inggris.
Bahkan, Arsenal hanya bisa menyelesaikan musim sebagai tim dengan peringkat ke delapan. Musim ini juga menjadi musim terburuk bagi Aubameyang selama berkarier di Liga Inggris.
Padahal pada musim sebelumnya, dia masih berhasil menciptakan 22 gol dan tiga assist. Arteta mengatakan kalau tugasnya adalah untuk mengeluarkan potensi terbaik Aubameyang.
Tetapi, dia khawatir karena Aubameyang masih belum menunjukkan peningkatan di laga pramusim. Dari empat pertandingan uji coba yang sudah dilewati Arsenal, dia masih belum berhasil mencetak satupun gol.